Assalamualaikum :)
Siapa sih yang ga tau Kimia Farma? Ya, bedak ini di produksi oleh perusahan farmasi yang sudah tersohor seantero dunia per-farmasi-an. Nah, karena diproduksi oleh perusahaan farmasi, dan aku mahasiswi yang kuliah farmasi (heleh, apasih? Hahaha) aku jadi tambah yakin kalo bedak ini bagus (apeu?). Bedak ini tidak memberikan janji apapun kayak kebanyakan produk kosmetik lainnya lo, kayaknya juga aku belum pernah liat iklannya di TV deh. Walaupun minim promosi, tapi bedak ini sudah banyak di review oleh banyak beauty blogger, karena oil controlnya yang lumayan bagus. So, ini review menurut aku ya..
Don’t judge powder by the cover ini berlaku untuk aku, hehehehe. Soalnya liat aja kemasan bedak tabur ini yang geday bangat yang terbuat dari bahan plastik yang cukup kuat untuk dibanting *eh. Tutupnya cukup rapat dan ada sekat dari plastik transparan untuk memisahkan antara bedak dengan sponsnya. Tapi seinget aku pas beli ga dapet spons bawaan. So, sekat ini aku gunakan untuk memisahkan bedak dalam jumlah yang sedikit (?). jadi, sebelum pake bedak ini, aku ambil sedikit bedak dari wadah yang dibawah lalu aku taruh diatas sekat trasnparan tadi. Resiko kontaminasi produk jadi lebih kecil karna tidak langsung di colek pake kuas :)
Komposisi Bahan :
Bisa diliat kan kalo bedak ini menganduk Salisilyc Acid atau asam salisilat. Nah, asam salisilat ini merupakan senyawa antiiritasi yang sering dipake buat obat topikal yang sifatnya iritan lokal, sehingga cocok digunakan untuk kulit wajah yang sedang berjerawat karena dapat mengurangi iritasi akibat infeksi bakteri yang menyebabkan jerawat. Selain itu juga mengandung Zinc Oxide yang berfungsi sebagai anti oksidan yang mencegah oksidasi kulit akibat terpaan sinar UV, tapi jangan percayakan 100% ya, tetep pake sunscreen dengan perlindungan yang cukup kuat dari sekedar zinc oxide ini ya beauties :) yang aku sayangkan dari produk ini adalah masih mengandung pewangi :( aku kurang suka aja sih kalo produk kosmetik punya aroma tertentu, tapi bedak marcks ini aromanya masih bisa diterima hidungku dengan baik hihihihi
Tekstur :
Bedak marcks yang aku pake ini warna cream dengan tekstur yang sangat halus. Bisa dilihat kan kalo warnanya cream yang sangat muda syekaliiii. Kalo digunakan diwajah kesannya bedak ini medok banget karna warnanya cenderung putih.
Ketahanan :
Berdasarkan review para beauty blogger hihihihi, bedak ini oil controlnya yang oke banget. Kulit aku cenderung berminyak, pake bedak ini tahan sampe 4 jam diruangan non AC, setelah itu mulai muncul minyak. Aku apply bedak ini pake powder brush, soalnya kalo pake spons yang ada muka jadi putih banget, apalagi pas difoto pake lampu flash >_<
Pengalaman aku sama bedak ini nih udah berjalan kurang lebih selama 6 tahun. Saking lamanya aku sampe lupa siapa dulu yang kasih rekomendasi aku buat pake bedak ini >_< . Selama aku pake bedak ini sih ga ada keluhan apapun hehehe. Untuk coverage nya sih so so aja ya, tidak bisa nutupin dosa-dosa diwajah, untuk yang itu sih tugasnya si concealer ya hehehehe. Yang aku seneng sama bedak ini ga bikin pori-pori tersumbat karena tidak mengandung mineral oil. Selain itu di wajah aku bedak ini ga teroksidasi, jadi selama pemakaian tidak akan membuat kulit wajah kusam karena warnanya bedaknya ga berubah menjadi lebih gelap. Bedak ini juga murah meriah dengan harga dibawah Rp 10.000 kita bisa dapet bedak dengan netto 40 gram. Minusnya dari bedak ini kemasannya yang gede banget, menuh-menuhin pouch kalo lagi travelling atau sebut saja mudik bagi mahasiswi luar pulau macam aku hihihi . Selain itu juga aku kurang suka desainnya yang jadul ditambah warna kuning dikemasannya yang aku ga suka (emang ga suka warna kuning sih, hehehe). Oh iya, coba dia buat shade warna yang rada gelap dikit, pasti bakal cantik banget kalo dipake ciwi-ciwi Indonesia berkulit kuning langsat ataupun sawo matang.
Repurchase ? Selalu ♥
Rate? 7/10
Harga ? sekitar Rp 10.000 (netto 40g)
Artikel keren lainnya: