Fakta kesehatan tentang telur yang jarang diketahui - Telur, sumber protein tinggi yang dibutuhkan oleh tubuh. Namun selain itu, ternyata ada banyak fakta kesehatan lain tentang telur yang jarang diketahui orang banyak. Apa saja? Simak selengkapnya seperti yang dilansir dari Huffington Post berikut ini.
- Kuning telur untuk perkembangan otak
Kuning telur adalah salah satu sumber vitamin B kompleks yang sering dikaitkan dengan fungsi sistem saraf dan penurunan inflamasi. Bahkan ada bukti bahwa ibu hamil yang mengonsumsi kuning telur mampu membantu perkembangan otak dalam janin.
- Telur adalah protein sempurna
Kualitas protein dalam telur bisa dibilang sempurna karena semuanya diserap dan digunakan oleh tubuh.
- Usia ayam memengaruhi kualitas telur
Karena telur berasal dari ayam, ternyata usia ayam bisa memengaruhi kualitas telur yang dihasilkan. Pada ayam muda usia 28 minggu dan ayam tua berusia 97 minggu, telur yang dihasilkan lebih bergizi dibandingkan dengan ayam dengan usia di antara 28-97 minggu.
Warna kuning telur yang terang atau pucat ternyata tidak menandakan nutrisi di dalamnya, tetapi makanan yang dikonsumsi ayam penghasil telur. Jika ayam makan gandum dan rumput yang kaya carotenoid, kuning telur warnanya lebih terang, namun bukan berarti paling bernutrisi.
Sementara itu, jernih atau tidaknya putih telur pun memiliki arti tersendiri, yaitu usia dari telur tersebut. Telur lama biasanya memiliki warna jernih, sementara telur segar warnanya putih.
- Perbedaan telur putih dan cokelat
Warna telur bisa berbeda-beda tergantung pada jenis ayam yang menghasilkannya. Hal itu tidak ada hubungannya dengan nutrisi yang terkandung dalam telur.
- Telur bisa bertahan sampai tiga bulan
Biasanya, telur yang dijual di supermarket diberi label kadaluarsa sampai dua bulan setelah telur dihasilkan oleh ayam. Namun sebenarnya telur bisa bertahan dan dinikmati sampai usianya mencapai tiga bulan.
Itulah berbagai fakta kesehatan tentang telur yang jarang diketahui. Semoga bermanfaat.